Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pusat Keamanan Siber Nasional Inggris Meninjau Risiko TikTok

Pusat Keamanan Siber Nasional Inggris (NCSC) sedang meninjau risiko yang terkait dengan aplikasi media sosial China, TikTok, kata menteri keamanan siber pada hari Senin, menambahkan bahwa pemerintah akan melindungi kepentingan nasional Inggris.

"NCSC melakukan evaluasi risiko dan telah meminta masukan dari industri teknologi dan ahli keamanan siber," kata Menteri Keamanan Siber, Jeremy Quin, dalam sebuah pernyataan.

"Kami akan terus bekerja sama dengan mitra dan sekutu kita untuk melindungi kepentingan nasional kita, termasuk memastikan bahwa layanan teknologi yang digunakan di Inggris aman dan dapat dipercaya."

TikTok, yang dimiliki oleh perusahaan China, ByteDance, telah lama menjadi sasaran kritik di sejumlah negara Barat, yang menganggap aplikasi tersebut sebagai ancaman keamanan nasional.

Pada awal tahun ini, AS membatalkan upaya administrasi sebelumnya untuk membatasi penggunaan TikTok dan WeChat setelah pengadilan memutuskan bahwa tindakan itu melanggar hak konstitusional pengguna aplikasi tersebut.

NCSC adalah bagian dari Badan Keamanan Siber Inggris dan bertanggung jawab atas keamanan siber dan perlindungan infrastruktur kritis Inggris.


Posting Komentar untuk "Pusat Keamanan Siber Nasional Inggris Meninjau Risiko TikTok"